Skema sampling

Desain sampel (lokasi untuk sampel) membutuhkan kehati-hatian agar menghasilkan sampel representatif yang dapat diperoleh dengan praktis.

  • acak/random
  • sistematik
  • bertingkat/stratified
  • stratified-random

Penting untuk memastikan bahwa skema sampling tidak secara kebetulan sama dengan pola apapun yang ada pada area pemetaan. Jika demikian, keterwakilan sampel akan disepakati.

Referensi:

Sitasi referensi terbanyak untuk akurasi pemetaan yaitu:

Congalton, R. (1991) A review of assessing the accuracy of classifications of remotely sensed data, Remote Sensing of Environment, 37: 35-46.

Stehman, S.V. (2001). Statistical Rigor and Practical Utility in Thematic Map Accuracy Assessment. Photogrammetric Engineering and Remote Sensing, 67(6): p727-734.

Foody, G. (2002) Status of land cover-classification accuracy assessment. Remote Sensing of Environment, 80:185-201.