Pilihan pemetaan dan monitoring: Prediksi pemutihan karang
Sebab utama terjadinya pemutihan karang secara masal dan ekstensif secara spasial adalah adanya peningkatan suhu air laut yang tidak lazim (Hoegh-Guldberg, 1999). Teknologi penginderaan jauh dapat digunakan untuk mendeteksi anomali suhu laut yang berlebihan dan terus-menerus yang mungkin mengakibatkan peristiwa pemutihan karang. Ringkasan platform penginderaan jauh yang dapat digunakan untuk memantau suhu permukaan laut tersedia di sini.
Sejumlah indeks telah dikembangkan untuk memperbaiki hubungan antara suhu dan pemutihan karang (e.g. NOAA Hotspots dan Degree heating weeks, ReefTemp).
Empat indeks suhu ReefTemp yang berbeda ditampilkan sebagai berikut:
Referensi
Hoegh-Guldberg, O. (1999). Climate change, coral bleaching and the future of the world's coral reefs. Marine and Freshwater Research 50:839–866.
Maynard, J.A., Turner, P.J., Anthony, K.R.N, Baird, A.H., Berkelmans, R., Eakin, C.M., Johnson, J., Marshall, P.A., Packer, G.R., Rea, A., and Willis, B.L. (2008). ReefTemp: An interactive monitoring system for coral bleaching using high-resolution SST and improved stress predictors. Geophysical Research Letters, Vol. 35, L05603.
NOAA Coral Reef Watch (2011) Methodology, Product Description, and Data Availability of NOAA Coral Reef Watch (CRW) Operational and Experimental Satellite Coral Bleaching Monitoring Products. http://coralreefwatch.noaa.gov/satellite/methodology/methodology.php#reference